Kamis, 17 Februari 2011

Kenapa kambing??

Kenapa memilih berternak kambing?

Nah kalau pertanyaan ini diajukan pada seluruh peternak di dunia pasti kita nemuin jawaban yang berbeda-beda. dari yg karena meneruskan usaha nenek moyangnya,sampe karena iseng-iseng aja.
Tapi aku saranin aja, berternak kambing susah-susah gampang, jadi jangan sampe deh kita termasuk orang yang jawabannya ‘iseng-iseng aja’.

Nah loe, kebanyakan emang karena kita berminat di bidang ini dan melihat keuntungan yang akan kita peroleh dari berternak kambing.
Kalau aku pribadi sih, (iya, curhat deh) aku milih berternak kambing karena aku emang bercita-cita ngelola peternakan. Selagi aku masih mahasiswa, aku pun mulai menanam modal untuk usaha ini. Jadi entar kalo udah lulus dan mulai bekerja, aku sudah bermodal beberapa ekor kambing dan juga yang paling penting, pengalaman.^

Peternakan vs Pertanian

jeng.. jeeengg..
Kenapa lebih memilih peternakan??
Nah ini beberapa alasan yg aku dapetin dari e-book dari Malaysia tentang belajar berternak kambing.

Pertama,
Peternakan tidak memakan waktu yg cukup banyak untuk pengawasannya. Buat urusan makan pagi dan malam aja hampir bisa dilakukan dua hari sekali. Beda dengan urusan pertanian, kita harus melakukan pengawasan yang baik dan intensif untuk menjaga dari kerusakan tanaman.

Kedua,
Untuk hasil pertanian memang lebih cepat dalam penuaian dan dengan jumlah yang lumayan, namun hasil pertanian tidak dapat tahan lama. Bila sudah tiba waktu panen, harus segera dipanen dan dijual. Kalau ternak, tidak ada pembeli kita masih bisa menyimpannya dan tidak rusak bukan? Hehehe

Ketiga,
Ongkos nih. Untuk pertanian ternyata lebih banyak menghabiskan dana daripada usaha peternakan. Kenapa? Karena tanaman memerlukan pupuk,benih,pengairan,pestisida,dan lain-lain. Pupuk dan pestisida juga tidak cukup satu macam jenis. Paling enggak kita perlu 2 sampai 4 jenis.

Keempat,
Tanaman memerlukan lahan yang luas serta pengolahan yang baik untuk tanah lahan itu.
Pemilihan tanah yang sesuai juga perlu diperhatikan. Tanah yang kering dan tandus contohnya,pasti tidak bisa dipakai untuk bercocok tanam. Nah kalau peternakan,bahkan bisa memanfaatkan lahan kering bekas pertanian kan? 

Kelima,
Tentang penyakit dan kesehatan. Ternak lebih jarang terserang penyakit daripada hasil pertanian. Secara pada piramida ekologi makhluk hidup deret terbawah kan tumbuhan, otomatis lebih banyak pula resiko diserang hama dan penyakit. Contoh : tikus, belalang, semut, dan penyakit-penyakit lainnya tentang daun.

but, bagaimanapun juga peternakan dan pertanian memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. So, mantapkan hati sebelum memulai usaha. Tergantung bakat minat dan panggilan jiwa masing-masing.^

okay, good luck!! :)

Rabu, 16 Februari 2011

Selamat dataaang!

Di blog ini aku pengen ceritain semua hal tentang kambing luar dalem deh.
Berhubung aku mahasiswa kedokteran hewan, juga berminat di bidang peternakan kambing, aku mau share tentang semua yang aku dapet dan pelajarin tentang kambing pastinya.

enjoy it.^